Sudah hampir di penghujung bulan Maret 2020 namun mayoritas saham – saham Di bursa Indonesia Terus memerah. Pandemi global yang kita kenal Corona Virus menjadi salah satu pendorong terjadinya aksi koreksi tersebut.
Ada ilmuan yang menghawatirkan Indonesia akibat serangan virus ini . Mereka mengatakan ” Kami sangat khawatir terhadap penanganan virus covid-19 ini di Indonesia” . Melihat Indonesia sebagai negara berkembang dengan populasi terbesar yang ada di Dunia.
Kembali lagi terhadap kasus saham yang ada di IHSG mengalami koreksi yang cukup dalam . Banyak Analis mengatakan bahwa para Investor Asing melakukan aksi jual dikarenakan kehawatiran mereka akan keberlangsungan virus ini .
Salah satu yang paling mencolok untuk penurunan ini adalah saham – saha Kontruksi BUMN. Salah satunya adalah PTPP .saham PTPP terkoreksi sejak harga 2500. Secara Valuasi Normal menggunakan Rasio Book Value Pershare saham PTPP berada di harga Rp 2,795/lembarnya . Selanjutnya ada saham ADHI atau lebih dikenal sebagai PT Adhi Karya . PT Adhi Karya Tbk mengalami koreksi saham yang cukup dalam juga . Saham konstruksi ini bergerak melemah sampai di level 386 / lembarnya.
Dan ini adalah kejutan . Dimana banyak saham – saham yang bagus namun harga saham yang di miliki mereka sangat – sangat murah. Aksi buyback yang dilakukan perusahaan bukanlah menjadi hal yang akan mendorong Bursa untuk naik. Buy Back dilakukan untuk membantu mengurangi aksi guyuran saham yang beredar di pasar saham selama harga saham masih berada di bawah fundamentalnya.
untuk menyikapi keadaan seperti ini memang kita tidak boleh untuk rakus membeli saham – saham yang ada. .Faktor utama yang harus dipersiapkan adalah Uang . Berulang – ulang kami di artikel sebelumnya untuk terus menyiapkan uang . Karena di saat ini hanya uang yang bisa menyelamatkan disituasi ini .
Trading
Jika kita terpaksa untuk melakukan trading pastikan bahwa kita sudah menguasai informasi yang ada di Saham tersebut. Usahakan kenali dahulu emiten tersebut jangan sampai kita terjebak di dalam aksi goyangan ketika saham sedang ramai di perdagangkan. untuk saat ini mungkin hal yang bisa dilakukan untuk trading adalah fast trading . Karena resiko & perubahan pasar yang cukup cepat.
Jangan paksakan trading jika kalian tidak bisa Focus & memiliki bekal yang cukup . Karena di tengah Corona ini sangat sedikit sekali saham – saham yang digoreng oleh bandarnya.
Slowly Avg Down
Average down atau upaya menurunkan harga pendapatan rata – rata biasanya sangat banyak dilakukan ketika saham yang dimiliki mengalami koreksi yang sangat dalam. Hal yang mendasari kita melakukan Avg down adalah untuk mendapatkan keuntungan yang semakin besar dengan menambah jumlah Lot barang yang dimiliki. Namun untuk saat ini kami tidak menyarankan kalian untuk melakukan Avg down secara masive. tetap pantau perkembangan pasar secara saksama .
Lakukan Proyeksi Fundamental
Jika anda adalah seorang Fundamentalis maka ini adalah hal yang terpenting. Dikala Novel Coronaviruses menyerang Indonesia. Karena yang pasti akan mempengaruhi pendapatan perusahaan ditahun ini . Yang berimbas laporan keuangan Q2 2020 akan ada sedikit hal yang membuat kita terkejut.
Proyeksi fundamental ini diperlukan untuk memilah – milah saham yang sekiranya masih bagus . Bagus dalam hal pendapatan & Kemampuan bertahan dari serangan virus ini . Jika kita salah dalam memilih saham bisa jadi dalam beberapa waktu kedepan saham – saham yang kita beli akan berujung di harga Rp 50/Lembarnya.
Analisa Teknikal Menemukan Sinyal Reversal
Bagi kalian teknikalist mungkin ini saatnya untuk menambah akurasi dari analisa teknikal kita. Berdasarkan kejadian ini memang sangat sulit untuk menemui saham – saham yang sudah memberikan sinyal Reversal menuju Bullish . Dan menurut kami lebih baiknya lagi untuk menemukan titik Lower Low dimana biasanya ketika keadaan bearish , titik LL ini menjadi konfirmasi untuk harga saham naik.
Dan mungkin diatas adalah beberapa Tips dari kami . Dan informasi tambahan selama serangan virus Covid-19 Bursa Efek merubah jam perdagangan di Bursa saham . yang mana biasanya dimulai dari jam 09:00 WIB ~ 16:00 WIB. Selama sementara waktu ini jam perdagangan dirubah menjadi Sesi I: jam 09.00 sd 11.30 Sesi II: jam 13.30 sd 15.00.
Terima kasih Salam profit & Tetap untuk #dirumahsaja.