Ngomong – ngomong masalah SWAT, Saham satu ini masih menjadi perbincangan hangat di kalangan teman – teman trader. PT Sriwahana Adityakarta tbk merupakan anak usaha atau group dari emiten perusahaan tekstil terbesar di Surakarta , Jawa Tengah. Emiten ini bergerak di bidang pembuatan cone paper dan sejenisnya untuk penggulungan kain tekstil.
Semenjak awal Penawaran umum atau IPO, saham satu ini tidak pernah memberikan info mengenai target bisnis mereka. Terakhir info yang kami dapatkan hanya mengenai penguatan stock bahan baku mereka. PT Sriwahana Adityakarta Tbk bertempat di Jl Raya Solo – Jogja Km 16 , Sawit, Boyolali.
Hingga sekarang banyak sekali teman – teman di telegram bertanya kepada kami, “Apakah SWAT berpotensi untuk berpeluang kedepannya ?” . Dengan lantang kami menjawab “ADA” . Wah gila kamu , SWAT masih ada potensi , Banyak yang bilang seperti itu karena memang banyak sekali retail yang kesangkut di saham ini dengan rata” harga yang tinggi. Target harga Rp 1000 tak akan cepat tercapai karena perusahaan ini masih minim sekali informasi yang kami dapatkan juga. Bisa – bisa 5 tahun kedepan harga tersebut bisa tercapai.
Menakar dari sektor bisnisnya , memang saham yang satu ini potensial sekali. Ada satu pemikiran kami yang mungkin akan terjadi pada saham SWAT ini . Kami akan mengambil peluang pada emiten induknya yaitu PT Sri Rejeki Isman Tbk . Menakar dari SRITEX yang bisnis nya tekstil dengan melakukan ekspor ke luar negeri. Otomatis emiten anak usaha seperti SWAT ini akan kebanjiran permintaan pembuatan part kebutuhan SRIL sendiri. Event disini kami hanya menyangkut pautkan mengenai peluang anak usaha ini . Dimana pada laporan Quartalan SWAT mengalami lonjakan profit walaupun tidak seberapa.
lets kita kalkulasi secara kasarnya saja. Jika SRITEK Group meningkatkan ekspor tekstilnya ke luar negeri maka otomatis mereka akan melakukan peningkatan produksi. Dimana jika mereka meningkatkan produksi , otomatis permintaan akan part cone paper akan meningkat kepada anak usaha nya ini. Namun ini baru perhitungan kasar kami mengenai emiten SWAT jika memang benar PT Sritex akan meningkatkan produksi tekstil mereka.
Namun itu semua terserah dari diri kita masing – masing, karena emiten ini kami rasa masih cukup sehat walaupun kalian memilikinya di harga tinggi. Dan dalam sektor analisa teknikal adalah di bawah ini.
di atas merupakan chart yang kami sajikan brdasarkan EOD 10 Oktober 2018. berdasarkan charting yang ada, kami menilai jika saham ini mengalami Sideways yang berkepanjangan. Setelah dahulu bandar pada saham ini menyudahi kepemilikannya , hingga sekarang saham ini belum kembali naik menuju harga 600 an . Jika teman – teman penganut paham bandarmology pasti bisa menilai bagaimana saham ini , menurut kami saham ini dalam beberapa bulan lagi akan keluar dari zona merah. Dilihat dari frequency transaksi saham ini sangat potensial dalam beberapa bulan kedepan. Namun adakalanya kalian langsung membeli saham ini setelah membaca artikel dari kami. Karena kalian harus memperhatikan faktor – faktor yang lain.
Dari data yang kami dapat melalui Online Trading software, Bandar yang berada di belakang saham ini adalah XA ( PT NH Korindo Sekuritas ). Why kami bisa berbicara sperti itu ? . karena bebrapa waktu belakangan ini XA melakukan pemindahan barang ke akun yang lain atau entah kemana. dari data terakhir yang kami dapat , XA hingga hari ini memiliki 5280 lot . Namun walaupun XA menurut kami adalah bandarnya, kami tetap mempertimbangkan beberapa faktor sebelum ikut membeli saham ini . So Untuk rekomendasi saham ini adalah TRADING BUY . Dengan target harga di Rp 200
Psstt
Disclaimer ON, Kami tidak bertanggung jawab atas penurunan atau kenaikan harga pada saham ini , dan kami tidak bertanggung jawab atas kerugian atau keuntungan anda pada saham ini ya.
Ikut di channel telegram kami untuk mendapatkan info terbaru